Hits Banget
Wow !! Inilah 6 Bukti Bahwa Netizen Indonesia Itu Sadis !
Sudah tidak bisa dipungkiri lagi bahwa Indonesia adalah salah satu negara paling konsumtif di dunia, terbukti dengan banyaknya angka penjualan smartphone Indonesia. “Apa-apa laku pokoknya” kalo jualan di Indonesia ! Hal tersebut juga diimbangi dengan aktivitas para penggunanya di dunia maya, “dikit-dikit update status, dikit-dikit nge-twit, dikit-dikit buka instagram” Dari dikit-dikit tersebut akhirnya bisa dikatakan kecanduan terhadap dunia maya dan berujung pada ke-kritis-an terhadap setiap fenomena di sekitar kita. Namun tidak semuanya negatif lho, banyak juga yang memanfaatkan media sosial untuk menjalin silaturahmi sewajarnya, mencari ilmu, dll. Dan berikut hitsbanget akan merangkum bagaimana ‘sadis’nya Netizen di Indonesia !
- Menertawakan setiap permasalahan
Seharusnya jika sebuah institusi sedang mempunyai permasalahan atau kasus, apalagi sampai merugikan negara, akan memperoleh hukuman setimpal oleh pihak berwajib. Namun tidak bagi penjahat di Indonesia. Mereka juga akan mendapat hukuman mental dari para netizen Indonesia ! Woww…. apakah itu ? Ya, para netizen tidak segan-segan menunjukkan kreativitas mereka dengan membuat meme/ lelucon tentang kejahatan mereka. Itu dilakukan semata-mata untuk mempermalukan si pelaku agar ada efek jera. Seperti yang dialami tersangka kasus korupsi e-KTP baru-baru ini. Baru beberapa hari ditetapkan menjadi tersangka kemudian mangkir dari pemeriksaan dengan alasan sakit, alih-alih bukannya di doakan malah dihujat habis-habisan oleh para netizen. Meme-meme berikut ini mungkin akan membuatmu tertawa terbahak-bahak.
2. Membully siapapun dan kapanpun !
Jangan coba-coba melecehkan Indonesia dari segi apapun, niscaya kamu akan habis dibully oleh netizen Indonesia. Seperti yang terjadi beberapa waktu lalu ketika ajang SEA Games di Malaysia, Malaysia sempat salah memasang gambar Bendera Indonesia di brosur SEA Games. Bendera Indonesia yang dicantumkan secara terbalik sontak menyulut amarah para netizen. Berbagai meme tentang Malaysia pun bermunculan bahkan menjadi viral di media sosial, dan lebih kejamnya lagi beberapa situs di Malaysia sampai diserang hacker ! Hmm…
3. Membuat Kelompok Haters
Media sosial menjadi tempat yang paling nyaman untuk membentuk kelompok haters atau mereka yang tidak suka akan seseorang. Haters ini bahkan membuat akun khusus untuk menyerang orang yang tidak dia sukai. Contoh yang paling terkenal adalah artis Ayu Ting-ting yang selain mempunyai fans begitu besar, dia juga mempunyai haters yang jumlahnya sangat banyak. Haters Ayu Ting-ting bahkan membuat akun di Instagram dan sering menghujat fans Ayu Ting-ting. Kalo yang ini jangan ditiru ya guys !
4. Mudah Menyebarkan Hoax
Namun, ada juga beberapa dari netizen Indonesia mudah terprovokasi untuk menyebarkan hoax atau berita bohong. Hoax ini dimanfaatkan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab ketika sedang terjadi musibah atau fenomena tertentu. Mereka membuat suatu berita bohong dan dengan sedikit ‘bumbu’ pada postingannya tersebut niscaya netizen yang kurang kritis akan langsung terprovokasi dan meng-share berita hoax tersebut. So, pandai-pandailah membedakan mana berita hoax & mana yang berita benar ya !
5. Hampir tidak ada celah untuk privasi publik figure
Tidak ketinggalan, para public figure/ artis sekarang ini juga menjadi ‘korban’ para netizen. Mereka bahkan membuat akun khusus gosip artis yang selalu update tentang kegiatan public figure tersebut. Dan hebatnya, acara infotainment di TV sekarang malah memperoleh informasi dari akun-akun gosip tersebut. Dan cara kerja papparazi tersebut sangatlah sederhana, jika netizen mengetahui aktivitas artis tertentu, mereka tinggal ‘melaporkan’ aktivitas tersebut disertai bukti foto ke akun-akun gosip. Kemudian akun gosip tersebut
- Memviralkan pihak tertentu
Terlepas dari hal-hal di atas, ternyata ada juga lho hal positif yang bisa dimanfaatkan melalui media sosial, salah satu contohnya melakukan pencarian orang dengan memposting foto orang hilang tersebut di fanpage-fanpage yang mempunyai banyak follower. Dengan memviralkan orang hilang, tak jarang yang membuahkan hasil hingga orang hilang tersebut dapat ditemukan.
So, bijak-bijaklah dalam menggunakan sosial media. Jadilah netizen Indonesia yang cerdas dan tidak mudah terprovokasi. Cheers !
Artis
Inspirasi Foto Prewedding A La Boy William-Karen Vendela
Host dan penyanyi berwajah oriental Boy William sebentar lagi akan mengakhiri masa lajang bersama Karen Vendela, kekasihnya. Melalui akun instagram masing-masing, pasangan yang jarang tersorot media ini membagikan momen tunangan bersama kedua keluarga besar. Sebelumnya, Boy dan Karen juga telah melakukan sesi foto prewedding hingga ke berbagai belahan dunia.
Nah buat kamu yang sedang bingung akan memilih konsep foto prewedding seperti apa, mungkin foto-foto Boy dan Karen berikut bisa menjadi inspirasi. Yuk simak!
- Boy dan Karen memilih stasiun sebagai salah satu spot prewedding mereka. Kesan artistik sangat kental dalam foto berikut. Dan jika biasanya foto prewedding di stasiun identik dengan rel kereta, maka pasangan ini memilih gerbong kereta barang sebagai spot utama. Unik ya!
- Boy dan Karen juga memilih konsep kasual dalam pemotretan mereka. Kali ini Kota Paris, Perancis dipilih sebagai spot yang memang terkenal romantis.
- Ingin konsep foto prewed yang unik? Foto dengan pose memanjat tiang berikut juga bisa kamu coba lho! Ditambah dengan latar belakang gedung di Paris yang menambah kesan ‘Eropa banget’.
- Prewedding di Paris tak lengkap rasanya jika tak berfoto dengan latar belakang Menara Eiffel. Romantis banget!
- Foto prewedding tak melulu di studio atau hanya berdua lho, kamu juga bisa foto dengan konsep berdua di tengah keramaian seperti berikut.
Itulah berbagai potret foto prewedding Boy William dan Karen Vendela, semoga menginspirasi!
Artis
Taylor Swift Pecahkan Rekor Penghargaan di American Music Awards 2019
Ajang pemberian penghargaan musik paling bergengsi di Amerika, American Music Awards 2019 baru saja digelar di Microsoft Theatre di Los Angeles pada Minggu (24/11). Pada malam tersebut akhirnya terpilih Taylor Swift sebagai Artist of the Year.
Tak cukup dengan satu penghargaan saja, penyanyi kelahiran 13 Desember 1989 ini pun memenangkan enam penghargaan sekaligus, termasuk “Artist of the Year” dan menambah 23 koleksi piala AMA pada tahun-tahun sebelumnya. Atas prestasi ini, Taylor pun berhasil menjadi musikus dengan penghargaan American Music Awards terbanyak dengan 29 piala sekaligus mengalahkan pemegang rekor sebelumnya, Michael Jackson dengan 23 piala.
Dan ini dia daftar penghargaan yang didapatkan Taylor Swift di ajang American Music Awards 2019:
- Artist of the Decade: Taylor Swift
- Artist of the Year: Taylor Swift
- Favorite Female Artist – Pop/Rock: Taylor Swift
- Favorite Album – Pop/Rock: “Lover” – Taylor Swift
- Favorite Artist – Adult Contemporary: Taylor Swift
- Favorite Music Video “You Need To Calm Down” – Taylor Swift
Saking terharunya, dipidato kemenangannya Taylor mengaku tak bisa mengungkapkan apa yang akan disampaikan. Namun penyanyi berambut pirang ini tak lupa untuk mengatakan terimakasih kepada para Swifties yang sudah hadir dalam hidupnya.
Taylor Swift telah sukses memberi pembuktiannya sebagai seorang artist, dan pada malam AMA 2019 tersebut Swift menyanyikan sejumlah lagu hits yang melambungkan namanya dalam bentuk medley.
Wah selamat ya Swift!
Hits Banget
Keren! Ini Dia Isi Pidato Nadiem Makarim di Peringatan Hari Guru 2019
Menjelang peringatan Hari Guru tanggal 25 November 2019 mendatang, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim menyinggung berbagai isu tentang masalah guru di Indonesia. Mulai dari banyaknya aturan, beban administrasi, hingga berbelitnya birokrasi. Hal tersebut disampaikan dalam teks pidato yang diunggah dalam situs resmi mendikbud.
Berikut selengkapnya
PIDATO MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PADA UPACARA BENDERA PERINGATAN HARI GURU NASIONAL TAHUN 2019
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Shalom,
Om Swastiastu,
Namo Buddhaya,
Rahayu,
Selamat pagi dan salam kebajikan bagi kita semua,
Bapak dan Ibu Guru yang saya hormati,
Biasanya tradisi Hari Guru dipenuhi oleh kata-kata inspiratif dan retorik. Mohon maaf, tetapi hari ini pidato saya akan sedikit berbeda. Saya ingin berbicara apa adanya, dengan hati yang tulus, kepada semua guru di Indonesia dari Sabang sampai Merauke,
Guru Indonesia yang Tercinta, tugas Anda adalah yang termulia sekaligus yang tersulit.
Anda ditugasi untuk membentuk masa depan bangsa, tetapi lebih sering diberi aturan dibandingkan dengan pertolongan.
Anda ingin membantu murid yang mengalami ketertinggalan di kelas, tetapi waktu anda habis untuk mengerjakan tugas administratif tanpa manfaat yang jelas.
Anda tahu betul bahwa potensi anak tidak dapat diukur dari hasil ujian, tetapi terpaksa mengejar angka karena didesak berbagai pemangku kepentingan.
Anda ingin mengajak murid keluar kelas untuk belajar dari dunia sekitarnya, tetapi kurikulum yang begitu padat menutup pintu petualangan.
Anda frustasi karena anda tahu bahwa di dunia nyata kemampuan berkarya dan berkolaborasi akan menentukan kesuksesan anak, bukan kemampuan menghafal.
Anda tahu bahwa setiap anak memiliki kebutuhan berbeda, tetapi keseragaman telah mengalahkan keberagaman sebagai prinsip dasar birokrasi.
Anda ingin setiap murid terinspirasi, tetapi anda tidak diberi kepercayaan untuk berinovasi.
Saya tidak akan membuat janji-janji kosong kepada anda. Perubahan adalah hal yang sulit dan penuh dengan ketidaknyamanan. Satu hal yang pasti, saya akan berjuang untuk kemerdekaan belajar di Indonesia.
Namun, perubahan tidak dapat dimulai dari atas. Semuanya berawal dan berakhir dari guru. Jangan menunggu aba-aba, jangan menunggu perintah. Ambillah langkah pertama.
Besok, di mana pun anda berada, lakukan perubahan kecil di kelas anda.
– Ajaklah kelas berdiskusi, bukan hanya mendengar.
– Berikan kesempatan kepada murid untuk mengajar di kelas
– Cetuskan proyek bakti sosial yang melibatkan seluruh kelas.
– Temukan suatu bakat dalam diri murid yang kurang percaya diri.
– Tawarkan bantuan kepada guru yang sedang mengalami kesulitan.
Apa pun perubahan kecil itu, jika setiap guru melakukannya secara serentak, kapal besar bernama Indonesia ini pasti akan bergerak.
Selamat Hari Guru,
#merdekabelajar #gurupenggerak
Wassalammualaikum warrahmatullahi wabarakatuh
Shalom,
Om Santi Santi Santi Om,
Namo Buddhaya,
Rahayu.
Jakarta, 25 November 2019
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nadiem Anwar Makarim
Isi pidato di atas sontak menuai pujian dari para warganet karena telah mewakili sebagian besar perasaan guru di Indonesia yang terbelenggu begitu banyak aturan. Semoga Nadiem Makarim dapat membawa perubahan yang semakin baik bagi pendidikan Indonesia.