Berkunjung ke Negara-Negara yang mempunyai arsitektur luar biasa di masa lalu memang memiliki kesan berbeda, sebut saja Yunani, Italia, Mesir dan Meksiko yang terkenal dengan Negara yang memiliki sejarah pada masanya. Reruntuhan bangunan megah yang tersisa bisa menggambarkan bagaimana kejayaan masa lampau yang begitu luar biasa.

Tapi pernahkah kamu mecoba membayangkan bagaimana keajaiban pada masa arsiterktur jaman dahulu yang masih bisa kamu bisa nikmati sampai saat ini? dikutip dari laman viewfinder.expedia. com Proyek NeoMan dari Expedia, yang dibuat bekerja sama dengan Maja Wrońska dan Przemek Sobiecki dari “This Is Render”, memberi kami kesempatan unik untuk melakukan perjalanan kembali ke masa lalu dan menjelajahi struktur asli sebelum mereka rusak oleh berabad-abad kerusakan alam. Tim kreatif ini merekonstruksi 7 bangunan kuno yang terkenal dalam animasi 3D, membawa kita kembali ratusan tahun, perlahan-lahan menunjukkan bagaimana mereka dibangun ke dalam struktur megah yang pernah mereka miliki.

1. Parthenon

Kembali pada zaman kuno, kuil ini melindungi patung emas Athena yang megah, dewi kebijaksanaan, kerajinan dan perang Yunani. Duduk di atas bukit di Acropolis, sebuah puri kuno di Athena, Parthenon memotong bentuk yang mengesankan. Pada 1687 itu rusak parah dalam Perang Turki Besar, tetapi banyak dari arsitektur Doric yang kokoh menahan ledakan itu, dan sebagian besar dari itu masih utuh sampai hari ini. Saat ini, ini adalah hotspot wisata yang menarik jutaan pengunjung dalam setahun. Ini dia, sepenuhnya dikembalikan ke kejayaan aslinya. Athena sendiri akan bangga.

2. Nohoch Mul Pyramid (Coba)

Cobá adalah reruntuhan suku Maya di negara bagian Quintana Roo, Meksiko. Situs ini diperkirakan telah pertama kali diselesaikan antara 100 SM dan 100 AD dan ditinggalkan sekitar 1550, setelah kedatangan conquistador Spanyol. Dengan ketinggian 137 kaki, Nohoch Mul adalah piramida suku Maya tertinggi di Semenanjung Yucatan dan piramida Maya tertinggi kedua di dunia. Ditemukan pada tahun 1800-an, tetapi situs arkeologi tidak dibuka untuk umum sampai 1973, karena hutan lebat yang mengelilinginya membuatnya sulit untuk ditemukan. Ini di luar jalur, tetapi saat ini Anda bisa sampai di sana dengan transportasi umum atau mobil.

3. Temple of Jupiter

Dibangun dengan dedikasi kepada Jupiter, dewa langit dan guntur, kuil ini adalah pusat utama kehidupan religius di kota kuno Pompeii, sebuah kota kecil Romawi di Teluk Napoli. Itu berdiri dominan di Forum, dengan Gunung Vesuvius menjulang di belakangnya. Gunung berapi meletus pada Agustus 79 AD, secara tragis menghancurkan Pompeii. Situs ini ditemukan kembali pada abad ke-16, dan bertahun-tahun penggalian telah memberi jutaan pengunjung setiap tahun sebuah wawasan menarik tentang kehidupan sehari-hari kota Romawi abad ke-1 ini.

4. Milecastle 39 (bagian dari Tembok Hadrian)

Membentang 73 mil di beberapa pedesaan paling dramatis di Inggris, Hadrian’s Wall tanggal kembali ke abad ke-1. Para sejarawan masih memperdebatkan alasan untuk pembangunan tembok. Teori yang paling populer adalah bahwa menjadi Kaisar Romawi pada 117 M, Hadrian membangun tembok untuk membuat kerajaannya lebih aman. Untuk meningkatkan keamanan, benteng yang dikenal sebagai miliselis ditempatkan di sepanjang dinding dengan jarak sekitar satu mil Romawi. Di sini kami membuat ulang satu milecastles, jadi jika Anda merencanakan kunjungan ke dinding, mengapa tidak mencoba dan menemukannya?

5. Luxor Temple

Sejak didirikan, Luxor Temple, yang mengambil namanya dari istilah Arab, al-Uksur (“benteng”), telah menjadi situs suci. Ditugaskan oleh Amenhotep III pada 1380 SM, kuil ini direnovasi oleh Rameses II sekitar seratus tahun kemudian untuk menggabungkan gerbang pilar besar dan sebuah halaman terbuka. Itu pernah bergabung ke Kuil Karnak tetangga dengan jalan sphinx, yang menjaga gerbang kuil. Dengan obelisk dan architrave epik, Luxor Temple mewakili beberapa arsitektur batu monumental Mesir kuno. Ini adalah kesaksian tentang sejarah panjang negara dan harus dilihat pada setiap hari libur Mesir.

6.Piramida Matahari

Teotihuacán Teotihuacán adalah salah satu pusat kota pertama di Meksiko tengah dan sekarang menjadi salah satu situs arkeologi paling penting di Meksiko. Itu dibangun antara abad 1 dan 7 M, tetapi kita tahu sangat sedikit tentang orang-orang yang membangunnya dan tinggal di sini. Mereka membangun kota-kota kompleks pertama di wilayah tersebut dan kemudian secara misterius menghilang. Piramida Matahari adalah bangunan terbesar di Teotihuacan dan salah satu piramida tertua di Meksiko tengah. Ini juga salah satu yang terbesar, dan seperti yang Anda lihat dari rekonstruksi ini, itu adalah gunung yang spektakuler dari sebuah struktur.

7. Area Sacra di Largo Argentina

Temple B Alun-alun di Roma ini tidak memiliki satu pun, melainkan empat reruntuhan kuil Romawi. Itu ditemukan selama pekerjaan konstruksi di tahun 1920-an. Temple B adalah yang paling baru dari empat kuil, dan enam kolomnya, penerbangan asli langkah dan alta semuanya masih utuh. Pengunjung ke daerah itu tidak hanya akan menemukan situs arkeologi yang menarik, tetapi juga ratusan kucing yang hidup di antara reruntuhan. Sukarelawan memberi makan, membersihkan dan menjaga kucing dan pengunjung didorong untuk menyapa atau bahkan mengadopsi salah satunya. Seperti inilah kuil itu, minus kucing.

Apakah kamu penggemar sejarah, penggemar arsitektur, atau merencanakan liburan kamu berikutnya, perjalanan ke salah satu situs luar biasa ini tidak akan membuat kamu kecewa. Apapun reruntuhan yang kamu pilih untuk dikunjungi, pastikan kamu memiliki rekonstruksinya yang berguna sehingga kamu dapat melihat seperti apa bentuknya di masa jayanya.