Hobi
New Sabana Rawa Pening, Destinasi Wisata Baru di Ambarawa

Melihat namanya kamu tentu berfikir bahwa Rawa Pening adalah cekungan berair yang memiliki air bening atau jernih. Kalau kamu kesana beberapa tahun yang lalu mungkin anggapan itu tidaklah salah. Akan tetapi kalau kamu kesana sekarang maka kamu akan melihat suasana berbeda dari danau itu.
Rawa pening adalah cekungan berair yang terletak diantara Gunung Telomoyo, Gunung Ungaran, dan gunung Merbabu. Danau itu memiliki luas 2670 hektar yang meliputi wilayah kecamatan Ambarawa, Bawen, Tuntang, dan Banyubiru di Jawa Tengah. Salah satu yang terkenal dari Rawa pening adalah legenda Baru Klinthing, sang Naga yang menjadi asal muasal terjadinya Rawa pening.
Musim kemarau yang panjang membuat air di Rawa Pening mengering. Di permukaan tanah pun ditumbuhi rumput yang hijau. Secara otomatis mengingat luasnya area Rawa Pening menjadikan kawasan tersebut menjadi padang rumput atau sabana. Hal ini lantas dimanfaatkan warga untuk merubah tempat wisata air Rawa Pening menjadi wisata padang rumput dengan nama New Sabana Rawa Pening.
Penasaran seperti apa penampilan New Sabana Rawa Pening? Yuk kita lihat beberapa diantaranya.
- Entah apa jadinya kalau musim hujan nanti, mungkin tempat ini akan terendam air lagi.

images: instagram @ari_atmok
2. Jadi bertanya-tanya, pada pergi kemana ikan-ikannya?

images: [email protected]
3. Itu bukan padi ya gaess, tapi rumput di salah satu sudut Rawa Pening.

images: instagram @ikhsanmuhamad07
4. Buat kamu yang lagi putus cinta, revisi skripsi, atau tak kunjung dapat panggilan kerja, cobain deh santai sejenak disini. Pasti habis itu pikiran kamu fresh kembali.

images: instagram @andix_irawan
5. Mbaknya sendirian nih, gak pengen nemenin mas???

images: instagram @aryadhitya_
6. Perahu yang biasanya buat keliling danau kini jadi properti untuk foto.

images: instagram @mirza.ramadhan.djabriks
7. Padahal dimusim penghujan situasinya seperti ini.

images: instagram @anggawidhya
Bagaimanapun kondisi di Rawa Pening, setidaknya kita masih dapat menikmatinya. Sebagai danau dikala musim hujan tiba dan sebagai padang rumput disaat musim kemarau melanda. Apapun itu yang jelas Rawa Pening selalu menjadi spot hits untuk para pemburu foto. Jangan lupa main ke new sabana Rawa Pening yaa…
Hobi
Tak Mau Kalah dari Avanza, Daihatsu Juga Meluncurkan Xenia Facelift

Dua primadona mobil LMPV (Low Multi Purpose Vehicle) yakni Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia akan melahirkan generasi barunya pada pertengahan Januari 2019. Hal ini sangatlah wajar mengingat kendaraan yang sempat menyandang gelar ‘mobil sejuta umat’ tersebut telah lama tak mendapat pembaruan.
Kira-kira, seperti apakah penampakan Toyota Avanza yang terbaru nantinya ? Dan apakah sang kompetitor Daihatsu Xenia juga akan mengeluarkan produk yang sama persis ?
Baca selengkapnya tampilan Toyota Avanza terbaru 2019
Secara umum, Toyota Avanza akan mengubah secara signifikan desain tampilan luarnya yakni model facelift yang tentunya lebih sporty. Tak mau kalah dari Toyota Avanza, ternyata Daihatsu Xenia pun juga mengeluarkan model yang sama yakni Facelift pada tampilan depannya. Untuk interior kedua mobil ini digadang-gadang akan mirip dengan Terios-Rush yang tentunya lebih modern.
Adapun untuk rincian tampilan baru pada Daihatsu Xenia adalah sebagai berikut
- Untuk penerangan depan menggunakan desain bertingkat (double layer) untuk penerangan depan.
- Bagian atas untuk headlamp dan bawah untuk lampu sein.
- Perubahan lain nampak di bagian bemper dimana foglamp nampak menyatu dengan desain baru yang lebih sporty.
IMG: OTOmart
- Sentuhan krom masih terlihat di bagian gril depan.
- Tampak belakang juga menggunakan double layer.
- Reflektor melebar ke bagian pintu belakang.
Kehadiran kedua mobil LMPV ini tentunya menjadi angin segar bagi para penikmatnya yang sudah lama menantikan wajah baru Avanza-Xenia. Seperti yang kita ketahui, mobil tipe LMPV seperti Avanza-Xenia merupakan kendaraan yang unggul atas akomodasi dimana dapat mengangkut 7 orang penumpang sekaligus.
Untuk spesifikasi Xenia 2019 adalah sebagai berikut
- Kapasitas mesin 1329 cc
- Tenaga 96 hp
- Jenis Bahan Bakar Bensin
- Konsumsi BBM Tol 17.2
- Torsi 121 Nm
- Konsumsi BBM dalam kota (kmpl) 14.8
Bagaimana, tertarik untuk memiliki ? Jadi, pilih Avanza apa Xenia ?
Hobi
Inilah Tampilan Toyota Avanza 2019, Lebih Agresif dan Sporty!

Mobil yang memiliki predikat sebagai mobil sejuta umat ini akan kembali memperkenalkan model terbarunya kepada publik. Seolah tak berhenti berinovasi, pabrikan Toyota akan segera meluncurkan seri terbarunya yakni Toyota Avanza 2019. Seperti apakah tampilannya?
Orang Indonesia terkenal lebih dulu mementingkan tampilan luar. Oleh karena itu pihak Toyota mengubah tampilan luar untuk Avanza 2019. Lampu depan yang sebelumnya memiliki bentuk membulat saat ini sudah berubah lebih sipit.

images: tribunnews
Pada bagian atas lampu disematkan LED terpisah oleh garis mentau dengan bodi dan grille depan dengan lampu di bawahnya. Untuk rumah lampu kabut juga memiliki desain lebih mengotak seperti lampu utama pada Mitusbishi Xpander. Desain lampu belakang pun juga terlihat sedikit mengalami perubahan tepatnya pada rumah lampu rem.
Terdapat dua konsep utama pada Avanza 2019 ini yaitu keen look dan under priority. Keen look adalah desain global Toyota yang diperkenalkan sejak tahun 2012. Konsep ini banyak mengandalkan garis dan sudut tajam yang membuat wajah yang terlihat galak. Dengan tampilannya saat ini, Avanza 2019 akan terlihat lebih agresif.

images: merahputih.com
Sementara itu under priority adalah bagian bawah mobil mendapat prioritas utama. Kaki-kaki mobil sejuta umat ini terlihat lebih kokoh dari generasi pendahulunya. Di sisi kanan dan sisi kiri bamper depan juga terdapat air scoop. Pada mobil sport, air scoop ini berfungsi untuk mengalirkan udara ke mesin atau mendinginkan rem.
Akan tetapi untuk mobil Avanza 2019 air scoop hanya berfungsi untuk mempertegas kesan agresif dan sporty saja. Sedangkan untuk tampilan dalamnya tak banyak perubahan berarti.
Hanya tombol AC yang sudah berubah menjadi digital saja yang berbeda. Untuk start dan stop engine Avanza 2019 juga sudah mengadopsi sistem yang ada pada Yaris dan Rush yakni dengan tombol. Kapan peluncuran mobil sejuta umat tersebut belum diketahui secara pasti.
Jadi, tertarik dengan #2019GantiMobil?
Hobi
Daftar 100 Calendar of Events 2019 Indonesia, Jangan Sampai Terlewat!

Melalui halaman resminya di pesona.travel, Kementerian Pariwisata Indonesia telah mengumumkan sejumlah event pariwisata nasional yang akan digelar tahun ini. Ada setidaknya 109 event penting yang tidak boleh kamu lewatkan. Tema yang diambil tahun ini adalah: “The Winner: Wonderful Indonesia Energy”.
Tema ini sengaja diangkat sebagai landasan spirit dan strategi untuk menjadi pemenang. Harapannya bisa meraih hasil yang luar biasa, yakni 20 juta kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) selama 2019. Mengingat tren generasi millenial yang serba digital, untuk itulah pihak Kemenpar merilis daftar Calendar of Events ini.
Dalam Calendar of Events 2019, Bali tercatat menjadi provinsi terbanyak yang menyumbang event dengan jumlah 8 event di tahun 2019. Event tersebut adalah; Pesona Nusa Dua Fiesta 2019, Pesta Kesenian Bali, Tanah Lot Arts Festival, Pemuteran Bay Festival, Bali Spirit Festival, Sanur Village Festival, serta Ubud Writers and Readers.
Event yang diselenggarakan bukan hanya menampilkan keindahan alam Indonesia saja. Tapi juga menampilkan keragaman budaya Indonesia. Selain itu, juga ada beberapa Sports Tourism Events yang digelar di Indoensia. Seperti Tour de Linggar Jati, Tour de Ijen, Bintan IronMan 70.3, hingga Krui World Surfing League.

images: pesona.travel
Berikut ini jadwal lengkapnya.
- Cap Go Meh – Kalimantan Barat, 5-19 Februari
- Festival Pulau Penyengat – Kepulauan Riau, 14-18 Februari
- Pesona Bau Nyale – Nusa Tenggara Barat, 20 Februari
- Java Jazz – DKI Jakarta, 1-3 Maret
- Festival Teluk Jailolo – Maluku Utara, 3-5 Maret
- Horas Samosir Fiesta – Sumatera Utara, 7 Maret
- Bali Spirit Festival – Bali, 24-31 Maret
- Exciting Banten on Seba Baduy – Banten, 24-31 Maret
- Bangka Culture Wave – Kepulauan Bangka Belitung, 24-5 April
- Tour de Bintan – Kepulauan Riau, 29-31 Maret
- Festival Teluk Tomini – Sulawesi Tengah, 1-10 April
- Majapahit Travel Fair – Jawa Timur, 11-14 April
- Krui World Surfing League – Lampung, 15-20 April
- Gebyar Pesona Budaya Garut – Jawa Barat, 20-21 April
- Bintan Triathlon – Kepulauan Riau, 7 – 9 Mei
- Pesona Khazanah Ramadhan – Nusa Tenggara Barat, 10-28 Mei
- Festival Budaya Isen Mulang – Kalimantan Tengah – 18-24 Mei
- Asia Afrika Festival – Jawa Barat, 19 Mei
- Festival Parade Pesona Kebangsaan – Nusa Tenggara Timur, 20-5 Juni
- Pesta Kesenian Bali – Bali, 15-13 Juli
- Jakarnaval – DKI Jakarta, 16 Juni
- Festival Sriwijaya XXVIII 2019 – Sumatera Selatan, 16-23 Juni
- Yadnya Kasada Bromo – Jawa Timur, 17-19 Juni
- Festival Bakar Tongkang – Riau, 28-30 Juni
- Festival Biak Munara Wampasi – Papua, 1-6 Juli
- Toraja International Festival – Sulawesi Selatan, 5-8 Juli
- Festival Parade 1001 Kuda Sandelwood dan Tenun Ikat – Nusa Tenggara Timur, 5-13 Juli
- Ziarah Kubro – Sumatera Selatan, 17 Juli
- Festival Babukung – Kalimantan Tengah, 17 Juli
- Festival Bumi Rafflesia – Bengkulu, 18-22 Juli
- Mizan Al Sufi – Jawa Barat, 20 Juli
- Tanah Lot Arts Festival – Bali, 20 Juli
- Toboali City on Fire Sesi 4 – Kepulauan Bangka Belitung, 25-28 Juli
- ARTJOG – D.I Yogyakarta, 25 Juli hingga 25 Agustus
- Solo Batik Carnival – Jawa Tengah, 26-28 Juli
- Festival Pesona Bunaken – Sulawesi Utara, 26-29 Juli
- Festival Cisadane – Banten, 27 Juli hingga 3 Agustus
- Banyuwangi Ethno Carnival – Jawa Timur, 28 Juli
- Jember Fashion Carnaval (JFC), Jawa Timur – 30 Juli hingga 3 Agustus
- Polewali Mandar International Folk & Art Festival – Sulawesi Barat, 1–6 Agustus
- Dieng Culture Festival – Jawa Tengah, 2-4 Agustus
- Buleleng Festival – Bali, 2-6 Agustus
- Festival Cheng Ho – Jawa Tengah, 3-4 Agustus
- Festival Morotai – Maluku Utara, 4-5 Agustus
- Aceh Culinary Festival – Aceh, 4-6 Agustus
- Festival Budaya Lembah Baliem – Papua, 7-10 Agustus
- Tomohon International Flower Festival – Sulawesi Utara, 7-12 Agustus
- Jakarta Food & Fashion Festival – DKI Jakarta, 8 Agustus hingga 8 September
- Pasa Harau Art & Culture Festival 2019 – Sumatera Barat, 9 – 11 Agustus
- Festival Sandeq Race 2019 – Sulawesi Barat, 11-17 Agustus
- Saman Gayo Alas Festival – Aceh, 18 Agustus
- Karnaval Kemerdekaan atau Grand Karnaval Indonesia – DKI Jakarta, 18 Agustus
- Festival Teluk Ambon – Maluku, 18-20 Agustus
- Lampung Krakatau Festival – Lampung, 21-25 Agustus
- Sanur Village Festival – Bali, 21-25 Agustus
- Festival Budaya Wisata Pasar Terapung – Kalimantan Selatan, 23-25 Agustus
- Festival Tabut – Bengkulu, 1-10 September
- F8 Makassar 2019 – Sulawesi Selatan, 4-8 September
- Solo International Performing Art – Jawa Tengah, 5-7 September
- Festival Bahari Kepri – Kepulauan Riau, 5-10 September
- Festival Wisata Loksado – Kalimantan Selatan, 6-8 September
- Festival Payung Indonesia – Jawa Tengah, 9-16 September
- Festival Moyo – Nusa Tenggara Barat, 9-16 September
- Festival Pinisi – Sulawesi Selatan,12-15 September
- Tour de Linggar Jati – Jawa Barat, 13-15 September
- Malang Flower Carnival – Jawa Timur, 15 September
- Ciletuh Geopark Festival – Jawa Barat, 15 September
- Tour de Siak – Riau, 17-21 September
- Jogja International Street Performance – D.I. Yogyakarta, 21-22 September
- Festival Pesona Danau Limboto – Gorontalo, 21-25 September
- Erau Adat Kutai & 7th International Folk Art Festival – Kalimantan Timur, 21-29 September
- Festival Batanghari – Jambi, 22-25 September
- Tour de Ijen – Jawa Timur, 23-26 September
- Festival Tanjung Lesung – Banten, 27-29 September
- Wonderful Indonesia Culinary and Shopping Festival – DKI Jakarta, 27 September hingga 27 Oktober
- Musik Alam 2019 – Kalimantan Utara, 28-29 September
- Festival Likurai Timor – Nusa Tenggara Timur, 1-6 Oktober
- Festival Karnaval Karawo – Gorontalo, 6 Oktober
- Aceh International Diving Festival – Aceh, 6-7 Oktober
- Festival Pesona Selat Lembeh – Sulawesi Utara, 6-10 Oktober
- Festival Seni Budaya Papua Barat – Papua Barat, 7-11 Oktober
- Festival Keraton Kesultanan Buton – Sulawesi Tenggara, 12-17 Oktober
- Festival Danau Poso – Sulawesi Tengah, 15-19 Oktober
- Festival Pesona Bahari Raja Ampat – Papua, 18-21 Oktober
- IronMan 70.3 Bintan – Kepulauan Riau, 19-21 Oktober
- Jakarta Fashion Week – DKI Jakarta, 19-25 Oktober
- Gandrung Sewu – Jawa Timur, 20 Oktober
- Festival Danau Sentarum – Kalimantan Barat, 23-25 Oktober
- Ubud Writers and Readers Festival – Bali, 23-27 Oktober
- Festival Takabonerate – Sulawesi Selatan, 23-28 Oktober
- Pesona Nusa Dua Fiesta 2019 – Bali, 25-27 Oktober
- Jakarta Marathon – DKI Jakarta, 27 Oktober
- Festival Pulo Dua – Sulawesi Tengah, 27-29 Oktober
- Festival Mahakam – Kalimantan Timur, 1-3 November
- Tour de Singkarak – Sumatera Barat, 2-10 November
- Festival Kerinci 2019 – Jambi, 3-7 November
- Festival Bekudo Bono – Riau, 10-15 November
- Wakatobi Wave 2019 – Sulawesi Tenggara, 11-13 November
- Pesta Rakyat Banda – Maluku, 11-14 November
- Festival Tanjung Kelayang – Kepulauan Bangka Belitung, 15-19 November
- Jogja International Heritage Walk – D.I. Yogyakarta, 16-17 November
- Festival Ya’ahowu – Sumatera Utara, 16-20 November
- Borobudur Marathon – Jawa Tengah, 17 November
- Iraw Tengkayu – Kalimantan Utara, 1-31 Desember
- Festival Pesona Budaya Minangkabau – Sumatera Barat, 4-7 Desember
- Batam International Culture Carnival – Kepulauan Riau, 7-8 Desember
- Festival Danau Toba – Sumatera Utara, 9-12 Desember
- Pemuteran Bay Festival – Bali, 13-16 Desember
- Festival Budaya Cirebon – Jawa Barat, 28 Desember
Cukup banyak bukan? Tenang saja, kamu tidak wajib untuk mendatangi semua event tersebut. Cukup kamu sesuaikan saja dengan keinginan, jadwal libur dan budget yang tersedia. Jadwal diatas bisa saja berubah, tergantung situasi dan kondisi tapi tetap bisa kamu jadikan acuan.
Jadi tak perlu jauh-jauh ke luar negeri yaa. Masih banyak hal yang indah dan menakjubkan di negara kita yang perlu kamu ketahui. So…jangan sampai terlewat!
-
Hiburan3 weeks ago
Dul Tak Kuasa Menahan Air Mata Saat Konser Dewa 19 Reunion di Malaysia
-
Artis3 weeks ago
Dul Jaelani Akan Gantikan Posisi Ahmad Dhani di Konser Dewa 19 Reunion
-
Artis3 weeks ago
Mengenal Lebih Dekat Anisha Dasuki, Moderator Debat Capres Kedua
-
Artis3 weeks ago
Kontroversi Soal RUU Permusikan, Begini Isi Draft RUU Tersebut
-
Hits Banget4 weeks ago
Beberapa Fakta Tentang J-Queen, Durian Seharga 14 Juta!
-
Hits Banget2 weeks ago
Kembali Berkarya, Fadli Zon Buatkan Puisi Untuk Ahmad Dhani
-
Hiburan2 weeks ago
Mengenal Yusuf Ubay, Vokalis Baru Nidji Pengganti Giring Ganesha
-
Artis2 weeks ago
Imam Besar Masjid Istiqlal Berikan Klarifikasi Seputar Pernikahan Syahrini