Connect with us
https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js

Bola

Berbagai Cara yang Dilakukan Negara Eropa Untuk Cegah Rusuh Suporter Bola, Bisakah Diterapkan di Indonesia?

Published

on

Untuk kesekian kalinya sepakbola Indonesia kembali menelan korban jiwa. Haringga Sirla yang merupakan suporter Persija Jakarta meninggal dunia di halaman stadion GBLA usai dikeroyok oknum suporter Persib Bandung. Buntut dari peristiwa ini adalah dihentikannya Liga Indonesia selama dua pekan.

Kejadian tewasnya suporter ini sudah sering terjadi di dunia sepakbola Indonesia. Di laga yang melibatkan Persib-Persija saja tercatat sudah 7 kali terjadi. Tentu saja kejadian ini membuat geram berbagai pihak. PSSI sebagai pengurus sepakbola Indonesia dinilai kurang tegas dalam menangani setiap kasus rusuh yang dilakukan oleh pendukung klub sepakbola.

Padahal seharusnya PSSI bisa mencontoh dari beberapa negara di Eropa yang bisa dibilang maju persepakbolaannya dalam menangani kerusuhan suporter.

  1. Inggris

images: tribunnews

Siapa yang tidak kenal persepakbolaan Inggris. Negara yang saat ini disebut memiliki liga terbaik di dunia itu juga sempat mengalami jatuh bangun dalam membina suporternya. Ada dua hal yang paling memilukan yang melibatkan suporter ini. Kejadian pertama adalah tragedi Heysel yang menewaskan 39 orang, sebagian besar merupakan suporter Juventus yang diserang oleh suporter Liverpool di final Liga Champions.

Akibatnya klub-klub Liga Inggris dilarang tampil selama 5 tahun di kompetisi Eropa. Kejadian kedua adalah tragedi Hillsborough yang melibatkan suporter Liverpool dan menewaskan 96 orang. Sejak kejadian itu Inggris langsung merubah banyak hal di liganya. Diantaranya adalah pemisahan tempat duduk serta akses masuk maupun keluar bagi kedua pihak suporter, pengetatan prosedur keamanan, meniadakan bangku berdiri untuk suporter, serta penghilangan pagar pembatas di stadion.

Pemberian hukuman bagi kesebelasan maupun suporter yang melanggar aturan tersebut pun cukup keras. Bahkan suporter yang melakukan pelanggaran bisa kena sangsi tak diperbolehkan menonton sepakbola seumur hidup di stadion. Kini kita bisa melihat hasilnya. Liga Inggris begitu nyaman untuk dinikmati.

2. Turki

images: tribunnews

Meskipun secara geografis Turki masuk ke Asia, namun untuk urusan sepakbola negara itu ikut dalam UEFA. Salah satu kesebelasan raksasa di Turki, Fenerbache, melakukan cara unik untuk meredam rusuh suporter. Klub tersebut melarang suporter pria untuk hadir di stadion. Bahkan pihak klub memberikan tiket gratis untuk perempuan dan anak-anak.

3. Rusia

images: http://kurdistan24.blob.core.windows.net

Cara yang dilakukan Rusia mungkin tergolong cukup keras. Mereka melakukan pengamanan sangat ketat dengan menempatkan petugas keamanan dengan senjata yang cukup lengkap. Petugas keamanan tersebut dilengkapi tameng, pentungan, dan gas air mata untuk menindak tegas pelaku, yang biasanya sering bersenjata.

4. Belgia

images: pinimg.com

Berbeda dengan Rusia, cara yang dilakukan Belgia terbilang cukup edukatif. Para pemain bintang dan mantan perusuh menggelar semacam pertemuan dengan anak-anak muda untuk berbagi pengalaman dan menjelaskan efek buruk dari mendukung kesebelasan dengan membabi buta. Bagi klub-klub di Belgia, penanaman kesadaran suporter harus dilakukan sejak usia dini agar tertanam rasa memiliki terhadap persepakbolaan di negaranya.

Nah dari keempat cara tersebut kira-kira cara yang mana yaa yang bisa diterapkan di Indonesia? Entah bagaimana caranya kita hanya bisa berharap semoga pemerintah, PSSI, klub dan para suporter sendiri bisa saling menyadari bahwa tidak ada satu hal pun di dunia ini yang lebih berharga daripada nyawa manusia. Semoga saja federasi sepakbola kita dapat segera memberikan solusi yang tepat agar kejadian kerusuhan suporter tak lagi terjadi di sepakbola Indonesia.

Komentar
Continue Reading

Bola

Hasil Jornada ke-14 LaLiga Spanyol, Barcelona Masih Memimpin Klasemen

Published

on

By

Tertundanya laga el clasicco antara Barcelona melawan Real Madrid tampaknya tak terlalu berpengaruh pada posisi kedua penguasa LaLiga itu di klasemen sementara. Barcelona masih memimpin klasemen dengan 28 poin. Sedangkan Real Madrid berada di posisi kedua dengan poin yang sama tapi kalah dalam produktifitas gol.

Melawat ke markas Leganes, el Barca harus mengakhiri babak pertama dengan kondisi tertinggal 1-0 lewat gol En Nesyri di menit ke-12. Barulah di menit ke-53 Barcelona berhasil menyamakan kedudukan lewat sepakan Luiz Suarez. Sebelas menit jelang waktu normal berakhir, Arturo Vidal mencetak gol untuk memastikan kemenangan Barcelona. Skor 1-2 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.

Di Santiago Bernebau, Real Madrid juga melakukan comeback. Menjamu Real Sociedad, el real harus tertinggal lebih dulu lewat gol cepat yang dicetak oleh Willian Jose pada menit ke-2. Karim Benzema menyamakan skor pada menit ke-37. Babak pertama berakhir dengan hasil imbang 1-1.

Tiga menit usai kick off babak kedua, Real Madrid berbalik unggul lewat gol Federico Valverde. Luca Modric menutup kemenangan Madrid melalui golnya dimenit ke-74. Sama-sama baru melakoni 13 laga, Barcelona dan Real Madrid sudah unggul 3 poin atas pesaing terdekatnya, Atletico Madrid yang menghuni posisi 3 dengan 25 poin.

Berbeda dari Serie A dan Liga Inggris, persaingan di LaLiga masih terbilang sengit. Selisih poin penghuni 4 besar tidak terlalu jauh. Masih cukup sulit memprediksi siapa yang akan bersaing di bursa perebutan gelar juara liga. Sementara itu laga el clasico jilid 1 musim ini baru akan digelar pada tanggal 18 Desember 2019 mendatang.

 

Komentar
Continue Reading

Bola

Giornata ke-13 Serie A, Inter Milan Masih Tempel Ketat Juventus

Published

on

By

Ada yang berbeda dari Liga Italia musim ini. Dominasi Juventus, setidaknya hingga pekan ke-13, tidak begitu sehebat musim-musim sebelumnya. Adalah Inter Milan yang membuat Juventus “tersaingi” musim ini.

Kemenangan Juventus di markas Atalanta memang membuat anak asuh Sarri itu tetap berada di puncak klasemen. Akan tetapi di posisi kedua, Inter Milan, tetap setia menguntit dengan selisih satu poin saja.

Melawat ke markas Torino, I Nerazurri berhasil mengamankan 3 poin lewat kemenangan 0-3 atas Torino. Gol-gol kemenangan Inter Milan dicetak oleh Martinez dan De Vrij pada babak pertama dan satu gol lagi oleh Romelu Lukaku pada babak kedua. Beberapa jam sebelumnya, Juventus berhasil melakukan comeback di markas Atalanta.

Tertinggal lebih dulu melalui gol Robin Gosens pada menit ke-56, si Nyonya Tua lantas merespons melalui dua gol Gonzalo Higuain dan satu gol dari Paulo Dybala. Ketidakhadiran Cristiano Ronaldo yang tidak fit nyatanya tak terlalu berpengaruh signifikan pada penampilan Juventus. Sama seperti Liverpool di Liga Inggris, Juventus juga masih belum terkalahkan di ajang liga sampai pekan ke-13 dengan raihan 11 kemenangan dan dua kali imbang.

Sementara itu Inter Milan di posisi kedua sejauh ini telah meraih 11 kali menang, sekali imbang, dan sekali kalah. satu-satunya kekalahan yang diderita Inter adalah menyerah 1-0 dari Juventus. Selisih 7 poin dari peringkat ketiga yang dihuni Lazio setidaknya cukup membuktikan bahwa Liga Italia musim ini hanya akan menjadi ajang rebutan antara Juventus dengan Inter Milan.

Meskipun demikian, persaingan di posisi 6 besar antara Lazio, Roma, Cagliari dan Atalanta tetap menarik untuk diikuti. Belum lagi jika runner up musim lalu, Napoli, sudah kembali ke performa terbaiknya. Kalaupun ada tim “besar” yang menderita, mungkin itu hanyalah AC Milan yang saat ini berada di peringkat ke-13.

 

Komentar
Continue Reading

Bola

Matchday ke-13 Liga Inggris, Liverpool Semakin Kokoh di Puncak Klasemen

Published

on

By

Keperkasaan Liverpool di Liga Inggris musim ini terus berlanjut. Usai menghantam Manchester City di pekan ke-12 dengan skor 3-1, malam tadi Sadio Mane dkk berhasil mempermalukan tuan rumah Crystal Palace dengan skor 1-2.

Kemenangan itu menjadikan the reds tetap kokoh di puncak klasemen dengan 37 poin, hasil dari 12 kali menang dan 1 kali imbang. Sedangkan rival terberatnya, Manchester City, juga meraih hasil yang sama di Etihad Stadium.

Menjamu Chelsea, juara bertahan Liga Inggris itu harus tertinggal terlebih dahulu lewat gol Ngolo Kante sebelum dibalas oleh Kevin de Bruyne. Riyad Mahrez akhirnya memastikan kemenangan the citizen lewat sepakannya yang tak mampu dibendung oleh Kepa Arizbalaga di menit ke-37. Namun kemenangan ini harus dibayar mahal dengan cederanya Sergio Aguero. Belum bisa dipastikan kapan penyerang Argentina ini bisa kembali ke lapangan hijau.

Di kota London, Tottenham Hotspurs sukses mematahkan rekor buruk tampil di kandang lawan musim ini. Di bawah asuhan pelatih anyarnya, Jose Mourinho, the lilywhites berhasil mengalahkan West Ham United 2-3. Gol-gol kemenangan Tottenham Hotspurs dicetak oleh Son Heung Min, Lucas Moura, dan Harry Kane. Sedangkan gol West Ham dicetak oleh Antonio dan Ogbonna.

Sementara itu penghuni peringkat ke-2, Leicester City, juga tak kalah gemilang. Anak asuh Brendan Rodgers tersebut mampu mengamankan 3 poin saat melawat ke markas Brighton & Hove Albion. Dengan dua gol yang dicetak Ayoze Perez dan Vardy itu membuat Leicester City tetap menjaga jarak 8 poin dengan Liverpool di posisi pertama.

Denagn hasil-hasil tersebut, tak ada perubahan berarti di posisi empat besar klasemen Liga Inggris saat ini. Liverpool masih nyaman di puncak dengan 37 poin, disusul Leicester City di posisi kedua dengan 29 poin. Manchester City menggantikan posisi Chelsea di peringkat ke-3 sedangkan Chelsea melorot ke posisi 4 dengan 26 poin.

Komentar
Continue Reading

Trending