Connect with us
https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js

Kesehatan

7 Makanan yang Bisa Kamu Makan di Tengah Malam Tapi Tak Bikin Gemuk Badan

Published

on

Tubuh yang sedang beristirahat ternyata juga mengeluarkan energi. Itulah sebabnya mengapa ketika kamu terbangun tengah malam, perut sering merasa lapar meskipun sudah makan malam sebelumnya. Apalagi buat kamu yang suka begadang hingga dini hari, jam 1 dini hari bisa jadi makan malam sesi ke-2.

Namun sayangnya kebiasaan makan di malam hari relatif membuat tubuh menjadi cepat gemuk. Bagi sebagian orang yang merasa berat badannya sudah terlalu berlebihan, tentu kelaparan di tengah malam akan menjadi dilema tersendiri.

Mau makan takut tambah gemuk, tapi kalau gak makan bisa kelaparan dan ujung-ujungnya dilanda insomnia. Tapi tenang saja, kami punya solusi untuk itu. Kami memiliki rekomendasi 7 makanan yang bisa kamu makan saat dilanda kelaparan di tengah malam, tapi tak bakal membuat kamu bertambah gemuk.

  1. Tahu

images: merdeka.com

Makanan yang berbahan dasar dari kedelai ini bisa menjadi penyelamatmu. Tahu ini bisa kamu olah dalam berbagai bentuk. Tapi kalau mau terjamin keamanannya biar gak nambah berat badan, ada baiknya cukup kamu goreng atau rebus saja. Tak perlu repot-repot kamu beli tahu isi di tukang gorengan, sebab ujung-ujungnya kamu juga akan beli tempe, pisang goreng, bakwan dll sehingga berat badanmu akan meningkat secara drastis.

2. Roti gandum

images: vemale.com

Makanlah roti gandum secukupnya, jangan berlebihan. Perut akan cepat terasa kenyang dan kamu bisa tidur nyenyak. Jangan khawatir, roti gandum ini bebas dari bahaya penggemukan. Biar lebih enak kamu bisa menambahkan selai kacang diatasnya.

3. Udang

images: selerasa.com

Ingat! Cukup udang saja dan jangan dicampur dengan tepung. Sebab nanti akan lain ceritanya kalau sudah dipadukan dengan tepung. Udang memiliki 80 persen protein yang mudah dicerna. Selain itu, udang juga memiliki banyak vitamin. Sangat pas untuk kamu yang dilanda rasa lapar di malam hari.

4. Susu coklat

images: http://portal.tahupedia.com

Sekali lagi kami ingatkan, untuk minum seperlunya saja! Susu bisa membantumu tidur lebih cepat dan membuat kenyang seketika. Kalsium yang terkandung dalam susu pun akan membakar lemakmu.

5. Yogurt

images: agoramedia.com

Makanan dengan rasa kecut-kecut gimana ini juga bisa tampil sebagai penyelamat di tengah malam. Makanan satu ini juga menjadi salah satu menu yang direkomendasikan oleh berbagai macam tips diet. Perut kenyang, tidur nyenyak, dan berat badan tetap terjaga. Bagus sekali bukan?

6. Sup

images: thewoksoflife.com

Kandungan sayur dan air di dalamnya dapat membuat tubuhmu merasa kenyang. Apalagi jika mengkonsumsinya dalam keadaan hangat. Pokoknya setelah makan sup kamu bisa bobo manis dan kalau beruntung akan mimpi indah.

7. Makan janji-janji

images: http://cdn2.tstatic.net

Kebetulan bulan-bulan ini adalah musimnya kampanye. Ketika kamu merasa lapar di tengah malam, kamu tinggal buka sosial media, terutama twitter, lalu kamu cek akun-akun milik politikus yang akan berlaga di pemilu nanti. Dijamin kamu akan segera kenyang. Iya, kenyang lihat berbagai macam janji-janji palsu manis.

Jadi pilihan nomer berapa yang akan kamu ambil? kalau boleh kasih saran, mending yang nomer 7 deh. Selain praktis karena tak perlu beranjak pergi meninggalkan bantal dan guling, melihat ulah dan janji para politisi akan membuatmu lebih cepat merasa kenyang dan tak mungkin bikin gemuk. Malahan semakin sering kamu melihatnya, berat badanmu bisa-bisa semakin berkurang.

Gak percaya? Cobain aja…

 

 

 

Komentar

Inspirasi

Ini Dia Metode Diet Paling Efektif. Wajib Dicoba!

Published

on

Pemilihan metode diet yang paling efektif dapat bervariasi antar individu karena respon tubuh terhadap diet bisa berbeda-beda. Namun, berikut adalah beberapa metode diet yang telah dikenal secara umum dan mendapatkan perhatian dalam literatur kesehatan:

sumber: bekerkeluarga.id

  1. Diet Rendah Karbohidrat (Low-Carb): Menekankan konsumsi karbohidrat yang lebih rendah, sering kali dengan fokus pada sumber karbohidrat kompleks.
  2. Diet Tinggi Protein:
    • Diet Protein Atkins: Mengandalkan tingginya asupan protein dan lemak, dengan mengurangi karbohidrat.
    • Diet Protein Tinggi Umum: Peningkatan asupan protein untuk membantu menjaga massa otot dan meningkatkan rasa kenyang.
  3. Diet Rendah Lemak:
    • Diet Rendah Lemak: Mengurangi asupan lemak, terutama lemak jenuh dan trans.
    • Diet McDougall: Menekankan konsumsi makanan tanaman utuh yang rendah lemak.
  4. Diet Mediterania:
    • Berfokus pada makanan kaya lemak sehat, serat, dan antioksidan, seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan minyak zaitun.
  5. Diet Vegetarian atau Vegan:
    • Menyertakan makanan nabati tanpa daging atau produk hewani.
  6. Metode Puasa:
    • Puasa Intermiten: Menggabungkan periode puasa dengan periode makan tertentu.
    • Puasa 5:2: Makan secara normal selama lima hari dan mengurangi asupan kalori secara signifikan selama dua hari.
  7. Diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension):
    • Dirancang untuk menurunkan tekanan darah dengan meningkatkan asupan nutrisi tertentu seperti kalium, kalsium, magnesium, dan serat.
  8. Diet Flexitarian:
    • Gabungan dari kata “fleksibel” dan “vegetarian,” dengan fokus pada makanan nabati, tetapi memperbolehkan konsumsi daging dengan keterbatasan.

Penting untuk diingat bahwa sebelum memulai diet apa pun, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan atau ahli gizi untuk memastikan bahwa metode tersebut sesuai dengan kebutuhan kesehatan dan gaya hidup Anda. Selain itu, penting juga untuk memahami bahwa kunci untuk keberhasilan jangka panjang adalah mengadopsi pola makan yang dapat dipertahankan dan seimbang.

Komentar
Continue Reading

Kesehatan

Wajib Tahu! 5 Macam Obat Herbal yang Diklaim Mampu Mencegah Virus Corona

Published

on

Untuk mencegah virus corona yang kini sedang mewabah, tanaman herbal berperan sebagai booster sistem imunitas tubuh. Sejauh ini, ada beberapa tanaman yang dipercaya mampu tingkatkan sistem imunitas tubuh untuk melawan infeksi. Berikut selengkapnya

  1. Jahe Merah

    sumber: https: //www.jpnn.com

Selain untuk menghangatkan tubuh, jahe juga dapat digunakan untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Antioksidan tinggi yang ada dalam jahe menjadi alasan mengapa sistem imun tubuh bisa meningkat setelah mengonsumsi obat herbal ini. Tak hanya itu, jahe juga memiliki kandungan anti mikrobakteri, anti inflamasi, dan antibiotik. Dengan mengonsumsi jahe secara rutin, maka akan meminimalisir infeksi virus covid-19.

  1. Kunyit

    sumber: https://lemonilo.com

Siapa yang tak kenal dengan tanaman herbal berwarna kuning ini? Selain sebagai pewarna alami makanan, kunyit juga berkhasiat untuk meningkatkan daya tahan tubuh seseorang. Curcumin yang terkandung dalam kunyit mampu mengaktifkan sel darah putih dalam tubuh sehingga sistem imun tubuh menjadi bertambah.

  1. Daun Kelor

    sumber: https://www.sehatq.com

Daun kelor merupakan tanaman yang sudah tak asing lagi bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Selain dikonsumsi sebagai sayuran, daun kelor juga dimanfaatkan untuk obat berbagai macam penyakit seperti kanker, takanan darah tinggi, dan kolesterol. Namun, khasiat daun kelor ternyata tak cukup sampai disitu. Menurut penelitian, daun kelor juga mengandung senyawa yang bersifat antijamur, anti virus, anti depresan, serta asnti inflamasi.

Kandungan asam amino dan antioksidan di dalamnya pun dipercaya mampu meningkatkan sistem imunitas tubuh.

  1. Temulawak

    https://www.halodoc.com

Tanaman herbal selanjutnya adalah temulawak. Sekilas penampilannya mirip dengan kunyit bahkan temulawak juga memiliki peran yang sama dengan kunyit dalam menangkal radikal bebas dalam tubuh. Dengan mengonsumsi tanaman herbal yang satu ini secara rutin mampu mencegah tubuh terserang virus karena kandungan antioksidan yang tinggi di dalamnya

  1. Cengkeh

    sumber: https: //www.rumah.com

Dikenal sebagai bumbu pelengkap masakan, cengkeh ternyata juga mampu membantu meningkatkan sistem imunitas tubuh. Kuncup bunga pada cengkeh disinyalir mengandung senyawa yang dapat meningkatkan jumlah sel darah, serta ampuh dalam membersihkan racun berbahaya dalam tubuh.

Komentar
Continue Reading

Kesehatan

5 Tips Untuk Menjaga Kesehatan Ibu Hamil

Published

on

Seorang ibu hamil wajib hukumnya untuk menjaga kesehatan. Bukan hanya untuk dirinya saja, tapi juga untuk janin yang dikandungnya. Oleh karena itu, seorang ibu hamil biasanya akan lebih berhati-hati dalam melakukan aktivitas ataupun mengkonsumsi makanan.

Salah sedikit saja bisa berakibat fatal bagi dirinya maupun janin yang dikandungnya. Kesehatan ibu serta tumbuh kembang janin rawan terganggu. Berikut akan kami berikan beberapa tips menjaga kesehatan bagi ibu hamil agar tidak mudah terkena penyakit yang bisa membahayakan dirinya sendiri maupun janin yang dikandungnya.

1. Perbanyak minum air putih dan istirahat yang cukup

Dalam masa kehamilan, volume darah ibu akan meningkat sebanyak 30% dan volume plasmanya juga akan meningkat sebanyak 40%. Untuk itulah diperlukan setidaknya 12 gelas air putih perhari agar terhindar dari dehidrasi sehingga plasenta dan organ lain akan bekerja secara normal.

2. Lakukan olahraga ringan secara rutin

Tak ada yang melarang orang hamil untuk berolah raga. Tapi tentunya olahraga yang sifatnya ringan. Selain menjaga kesehatan, olahraga ringan selama hamil juga bisa mempermudah proses persalinan.

3. Jaga jarak dengan orang sakit

Meskipun hanya sebatas sakit ringan, tapi akan lebih baik lagi jika ibu hamil menjaga jarak dengan orang yang sedang sakit. Jadi dengan begitu diharapkan resiko untuk terkena penyakit juga akan berkurang.

4. Hindari tempat-tempat ramai yang berbahaya bagi kesehatan

Apabila ibu hamil memiliki masalah dengan kekebalan tubuhnya, maka tak ada salahnya untuk menghindari tempat-tempat ramai yang beresiko menularkan virus-virus penyebab penyakit. Berada di rumah akan membuat kesehatan ibu hamil terjaga karena situasi lingkungan yang relatif stabil

5. Menjaga pola makan

Makan secara teratur dengan kandungan gizi yang seimbang sangatlah diperlukan ibu hamil. Kalau sering periksa kondisi kehamilan ke dokter, maka tak ada salahnya untuk bertanya mengenai menu makan apa yang sebaiknya dikonsumsi ibu hamil. Jangan karena alasan ngidam, ibu hamil jadi seenaknya saja mengkonsumsi makanan.

Komentar
Continue Reading

Trending