Connect with us
https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js

Inspirasi

5 Alasan yang Membuatmu Minder Diajak Buka Bersama Sekaligus Reunian

Published

on

Moment bulan ramadhan biasanya dimanfaatkan untuk menggelar acara reunian yang dibungkus dalam suasana buka bersama. Kamu dan teman-temanmu mungkin selama ini sudah jarang bertemu karena disibukkan oleh aktifitas masing-masing. Acara buka bersama pun menjadi agenda untuk kembali berkumpul bersama.

Sayangnya perbedaan kondisi saat ini dengan masa lalu saat kalian masih berkumpul bersama seringkali menjadi alasan untuk tidak menghadiri acara tersebut. Kangen sih, pengen cerita-cerita lagi kayak dulu. Tapi apa daya kalau rasa gengsi sudah menyelinap dalam hati.

  1. Tempat kuliahmu saat ini mungkin membanggakan untuk diceritakan, tapi tidak bagi mereka yang kuliah di kampus non favorit.

images: okezone.com

Jika kamu saat ini sedang kuliah di UGM, UI atupun ITB, bisa jadi kamu sangat ingin kembali reunian dengan teman-teman satu angkatan waktu sekolah dulu. Tentunya kamu akan sangat bangga bercerita tentang bagaimana kuliahmu di kampus-kampus favorit itu. Tapi coba kamu bayangkan bagaimana perasaan mereka yang melanjutkan kuliah di kampus antah berantah yang untuk mencari alamatnya saja kamu harus searching kemana-mana?

Hal itu jelas akan membawa beban tersendiri bagi mereka. Apalagi kalau mereka itu dulunya tergolong orang yang “bermulut besar” saat sekolah. Beban masa lalu setidaknya akan membuat mereka mencari berbagai alasan untuk tidak menghadiri acara buka bersama yang telah diagendakan.

2. Pekerjaan adalah hal yang cukup sensitif, terutama bagi mereka yang kurang percaya diri.

images: lebakkab.go.id

Bekerja di perusahaan ternama, punya usaha sukses ataupun jadi seorang PNS adalah cita-cita banyak orang. Sayangnya tak semua orang berhasil mewujudkannya atau belum berhasil. Bagi mereka yang punya karakter cuek mungkin hal itu biasa saja. Tapi tidak bagi mereka yang rendah diri.

Mereka yang rendah diri akan merasa malu ketika melihat teman-temannya dulu telah berhasil “jadi orang”, sedangkan dia sendiri belum. Alhasil saat ada moment reunian mereka lebih memilih untuk menghindar karena minder dengan kesuksesan teman-temannya itu.

3. Urusan jodoh memang Tuhan yang mengatur, tapi kalau belum dapat jodoh rasanya malu dengan mereka yang sudah berkeluarga.

images: http://kapankamunikah.com

Melihat undangan buka bersama yang menyertakan keluarga jelas akan menjadi beban tersendiri bagi mereka yang belum punya pasangan. Disaat yang lain sudah membawa anak dan istri/suami, dia masih sendiri. Jangankan istri/suami, pacar saja belum punya. Kalau memang sengaja belum ingin menikah sih pede aja, tapi kalau untuk mereka yang sebenarnya ngebet nikah tapi belum ketemu jodohnya sih pasti jadi minder banget.

Cowok mungkin mentalnya lebih kuat, tapi tidak bagi cewek. Pada akhirnya tidak datang di acara tersebut akan lebih menenangkan daripada harus menghadirinya sendiri dan dihadiahi pertanyaan “duh, pasangannya mana mbak? kok masih betah sendiri aja?”.

4. Harta benda yang dimiliki juga bisa membuat orang malas datang. Yang kaya sih biasa aja, tapi yang kekurangan takut direndahkan.

images: okeinfo.net

Seiring berjalannya roda kehidupan, pasti akan ada yang berubah dalam hidup ini. Yang tadinya sekolah cuma naik sepeda kini sudah punya mobil karena kerja kerasnya. Yang dulunya dimanja orang tua kini justru tak punya apa-apa karena tak bisa hidup mandiri. Ketimpangan sosial yang sebenarnya biasa aja buat kita yang melihatnya, tapi tidak bagi mereka yang menjalani.

Bagi yang sedang diatas tentu akan menjadi kebanggaan tersendiri. Dengan penuh semangat dia pasti akan bercerita tentang kerja kerasnya yang membuahkan hasil. Sementara itu bagi yang sedang atau masih dibawah, bertemu hal-hal seperti itu akan menjadi beban tersendiri dan lebih baik untuk dihindari saja.

5. Bertemu mantan yang menyakitkan, karena mantan terindah itu hanyalah fana.

images: jadiberita.com

Catat!!! mantan terindah itu hanyalah sebuah lagu. Kalau dia “terindah” harusnya tidak menjadi mantan. Biasanya seorang mantan itu menyebalkan dan menyakitkan. Kalaupun saat ini hati kamu sudah damai, setidaknya dulu mantanmu itu pernah memberikan kenangan tidak enak melalui satu kalimat sakti, “mulai sekarang, kita temenan aja yaa.”

Bukan hanya karena malas ketemu dia yang dulu pernah menyakiti saja, tapi juga karena orang yang menjadi pacar/suami/istrimu saat ini merasa insecure kalau kamu ketemu dia lagi. Tidak bisa dipungkiri lagi, kehadiran makhluk bernama mantan itu akan menjadi alasan kuat untuk menolak ajakan berbuka puasa bersama sekaligus reunian.

Namun kalau kamu ingin menjalin silaturahmi dan mengutamakan nostalgia di atas segalanya, maka abaikan saja hal-hal diatas. Sebab kamu tak akan pernah tahu bagaimana teman-temanmu sangat merindukan kehadiranmu.

Komentar
Continue Reading

Inspirasi

Ini Dia Metode Diet Paling Efektif. Wajib Dicoba!

Published

on

Pemilihan metode diet yang paling efektif dapat bervariasi antar individu karena respon tubuh terhadap diet bisa berbeda-beda. Namun, berikut adalah beberapa metode diet yang telah dikenal secara umum dan mendapatkan perhatian dalam literatur kesehatan:

sumber: bekerkeluarga.id

  1. Diet Rendah Karbohidrat (Low-Carb): Menekankan konsumsi karbohidrat yang lebih rendah, sering kali dengan fokus pada sumber karbohidrat kompleks.
  2. Diet Tinggi Protein:
    • Diet Protein Atkins: Mengandalkan tingginya asupan protein dan lemak, dengan mengurangi karbohidrat.
    • Diet Protein Tinggi Umum: Peningkatan asupan protein untuk membantu menjaga massa otot dan meningkatkan rasa kenyang.
  3. Diet Rendah Lemak:
    • Diet Rendah Lemak: Mengurangi asupan lemak, terutama lemak jenuh dan trans.
    • Diet McDougall: Menekankan konsumsi makanan tanaman utuh yang rendah lemak.
  4. Diet Mediterania:
    • Berfokus pada makanan kaya lemak sehat, serat, dan antioksidan, seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan minyak zaitun.
  5. Diet Vegetarian atau Vegan:
    • Menyertakan makanan nabati tanpa daging atau produk hewani.
  6. Metode Puasa:
    • Puasa Intermiten: Menggabungkan periode puasa dengan periode makan tertentu.
    • Puasa 5:2: Makan secara normal selama lima hari dan mengurangi asupan kalori secara signifikan selama dua hari.
  7. Diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension):
    • Dirancang untuk menurunkan tekanan darah dengan meningkatkan asupan nutrisi tertentu seperti kalium, kalsium, magnesium, dan serat.
  8. Diet Flexitarian:
    • Gabungan dari kata “fleksibel” dan “vegetarian,” dengan fokus pada makanan nabati, tetapi memperbolehkan konsumsi daging dengan keterbatasan.

Penting untuk diingat bahwa sebelum memulai diet apa pun, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan atau ahli gizi untuk memastikan bahwa metode tersebut sesuai dengan kebutuhan kesehatan dan gaya hidup Anda. Selain itu, penting juga untuk memahami bahwa kunci untuk keberhasilan jangka panjang adalah mengadopsi pola makan yang dapat dipertahankan dan seimbang.

Komentar
Continue Reading

Inspirasi

Tren Warna Rambut 2023. Mana Favorit Kamu ?

Published

on

Ada banyak cara untuk membangkitkan mood boooster, salah satunya dengan mengubah penampilan rambut. Nah buat kamu yang sudah bosan dengan warna rambut yang itu-itu saja, berikut inspirasi yang digadang-gadang akan menjadi tren warna rambut 2023. Jika selama pandemi banyak orang yang bereksperimen dengan warna rambut berani, kini warna rambut yang toned down lebih digemari di tahun 2023. Jangan sampai kelewatan biar penampilan kamu makin up to date!

  1. Ash Grey

Warna ash-grey diprediksi oleh banyak hair stylist bakal menjadi salah satu warna favorit di 2023. Banyak yang menyebutkan warna yang satu ini masuk dalam kategori Cool-Tone. Rambut ini berwarna keabu-abuan yang membuat penampilan menjadi terlihat lebih tajam dan cool.

sumber: id.pinterest.com

Meskipun begitu, gak cuma abu-abu, terdapat berbagai macam variasi warna lain yang bisa disesuaikan dengan karakter pemilik rambut. Mulai dari sentuhan warna coklat hingga beige adalah beberapa pilihan warna rambut yang masuk dalam kategori Ash.

 

  1. Copper

sumber: id.pinterest.com

Sesuai dengan namanya, copper adalah warna tembaga atau perpaduan warna merah dan bronze (perunggu). Pemilik kulit sawo matang cocok menggunakan cat warna rambut cokelat copper karena bisa membuat wajah terlihat lebih segar. Hal ini diperoleh dari efek mengilap yang dihasilkannya. Dibanding bronze, warna tembaga copper cenderung lebih kecokelatan, namun jika dibandingkan dengan warna auburn, copper lebih memiliki nuansa merah gelap. Warna ini juga merupakan salah satu warna yang cocok untuk kulit berwarna sawo matang ciri khas orang Indonesia.

 

  1. Highlight

sumber: id.pinterest.com

Tren meng-highlight rambut diprediksi masih akan menjadi favorit di 2023. Highlight sendiri adalah teknik mewarnai sebagian rambut dengan warna yang lebih terang dari warna aslinya. Tujuan dari highlighting adalah membuat ilusi rambut yang lebih berkilau, bertekstur, bahkan lebih tebal. Jika dilakukan dengan benar, teknik ini akan menambah dimensi dan membuatmu terlihat fresh.

Dalam mengaplikasikan highlight, yang paling populer adalah teknik foils, yaitu menggunakan alumunium foil pada bagian-bagian rambut secara terpisah.

 

Jadi, yang mana warna favorit kamu nih ?

Komentar
Continue Reading

Inspirasi

5 Kesalahan Memakai Serum Yang Bikin Nggak Ngefek!

Published

on

Serum adalah salah satu bagian dari skincare yang sangat diminati karena cara kerjanya yang lebih cepat dari jenis skincare lain. Serum berkerja dengan lebih spesifik menuju masalah kulit yang dialami, misal serum untuk kulit berjerawat, serum pemutih, serum anti aging, dll. Namun, walaupun serum bekerja lebih ampuh dari jenis skincare lain, beberapa orang terutama pemula dalam hal per-skincare-an masih ada yang melakukan kesalahan dalam memakai serum. Apa saja itu? Berikut selengkapnya.

 

  1. Salah dalam memilih serum

    Seperti diketahui bahwa serum dibuat untuk berbagai macam masalah kulit secara spesifik dan mempunyai komposisi bahan aktif tertinggi dari jenis skincare lain. Namun, masih banyak yang melakukan kesalahan dalam pemilihan serum. Misalnya, ingin menghilangkan jerawat namun yang dipakai adalah serum yang berfungsi untuk memutihkan kulit. Kan nggak nyambung sis?

  2. Salah urutan pemakaian

    Perhatikan betul tahapan pemakaian skincare. Dimana setelah menggunakan cleanser, urutan pertama dimulai dari jenis skincare yang mempunyai tekstur paling encer/cair, misalnya toner. Kemudian dilanjutkan dengan skincare yang mempunyai tekstur setingkat lebih kental dan seterusnya hingga yang terakhir yang mempunyai tekstur paling kental. Urutan ini perlu diperhatikan karena jika kita asal-asalan memakai, misal pelembab dulu baru serum maka sama saja serumnya tidak bisa meresap sempurna karena terhalang oleh pelembab.

    sumber: mommy Asia

     

  3. Memakai terus menerus, padahal sudah ada efek tidak cocok

    Jangan paksakan memakai serum ketika sudah terlihat tanda-tanda ketidak cocokan, misalnya timbul jerawat, bruntusan, alergi, dsb. Karena uang yang kamu keluarkan tak akan sebanding dengan biaya pemulihan jika terjadi sesuatu. So, sebelum membeli serum dengan kemasan normal, ada baiknya kamu coba dulu dengan kemasan travel pack.

    sumber: freepik.com

     

  4. Tidak memakai sunscreen di pagi hari

    Jangan pernah lupakan skincare yang satu ini ketika siang hari, karena ibarat pasukan perang, sunscreen adalah benteng pertahanan dari serangan musuh, dalam hal ini ‘musuh’ kulit adalah sinar UV. Maka, serum sebagai pengatur strategi didalam kulit akan bekerja sangat keras jika tidak dibantu dengan benteng pertahanan yang kokoh.

    sumber: Popbela.com

     

  5. Tidak menunggu serum menyerap, langsung melanjutkan ke step berikutnyaSerum akan bekerja maksimal jika sudah menyerap ke dalam kulit. Jadi, kamu perlu sabar menunggu serum menyerap sambil dikipas-kipas pelan-pelan. Setelah menyerap, kamu boleh melanjutkan ke tahapan skincare selanjutnya.

    sumber: huffpost.comItulah beberapa kesalahan memakai serum yang bisa berakibat tidak sesuai dengan claim produknya. Selamat mencoba!

Komentar
Continue Reading

Trending